Kunci Jawaban Buku Tema 1 Kelas 5 Sub Tema 1 Pembelajaran 3
Kunci Jawaban Buku Siswa Tematik Kelas 5 Tema 1 Organ Gerak Hewan dan Manusia Sub Tema 1 Organ Gerak Hewan Pembelajaran 3
apologiku - Berikut ini sajian kunci jawaban dan pembahasan dari buku siswa tematik kelas 5 tema 1 organ gerak hewan dan manusia subtema 1 organ gerak hewan. Fokus pembahasan materi pada pembelajaran 3.
Selesai bermain, Pak Rudi mengajak Edo mengumpulkan air seni kelinci. Air seni kelinci tersebut oleh Pak Rudi disalurkan melalui saluran-saluran air dan dikumpulkan ke dalam satu wadah penampungan.
“Ih, bau sekali, Pak,” kata Edo.
“Benar, Edo. Meskipun bau, tetapi air seni kelinci ini sangat baik digunakan sebagai bahan pupuk cair organik untuk tanaman. Sayuran akan tumbuh dengan subur, tanaman buah akan cepat berbuah, dan tanaman bunga akan cepat berbunga,” jawab Pak Rudi.
Tiba-tiba, Pak Eko datang ke kandang kelinci. Pak Eko meminta air seni kelinci milik Pak Rudi untuk memupuk sayuran di belakang rumahnya.
Dengan ikhlas, Pak Rudi pun memberikan sebagian air seni kelinci tersebut kepada Pak Eko.
“Pak, kenapa air seni kelinci itu diberikan kepada Pak Eko? Kan Sayang, Pak?” tanya Edo penasaran.
“Iya, tidak apa-apa, Edo. Kita harus saling membantu. Jika ada orang yang membutuhkan bantuan, kita harus secara ikhlas dan suka rela memberikan bantuan. Karena kita makhluk sosial, artinya tidak dapat hidup sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain,” jawab Pak Rudi.
“Dan ingat, saling membantu dan tolong-menolong adalah bentuk dari pengamalan sila Pancasila juga lho,” tambah Pak Rudi.
“Benar sekali, Pak. Jika tidak salah, Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab,” kata Edo.
2. Nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Setiap warga negara hendaklah mengakui persamaan derajat, persamaan kewajiban antara sesama manusia sebagai asas kebersamaan bangsa Indonesia, dan persamaan hak. Dengan menjunjung tinggi persamaan derajat, hak, dan kewajiban, maka seluruh bangsa Indonesia bersamasama akan mampu menegakkan dan juga memelihara kebersamaan. Penerapan nilai ini dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan mengembangkan rasa saling mencintai sesama manusia, sikap tenggang rasa, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, gemar melakukan kegiatan kemanusiaan, serta berani menegakkan kebenaran dan keadilan.
3. Persatuan Indonesia
Makna dan nilai yang terkandung dalam sila ini adalah menjaga persatuan dan kesatuan negara Republik Indonesia. Dengan menerapkan sikap cinta tanah air, rela berkorban demi bangsa dan negara, serta memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang ber-Bhineka Tunggal Ika.
4. Nilai Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan
Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama. Kedudukan yang sama tersebut hendaknya digunakan secara sadar dengan mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat. Selain itu, warga negara Indonesia harus selalu mengutamakan musyawarah untuk mufakat dalam menyelesaikan suatu persoalan bersama. Penerapan dalam sikap sehari-hari adalah dengan mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi dan golongan, tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, serta mengutamakan budaya musyawarah dalam menyelesaikan masalah dengan diliputi oleh semangat kekeluargaan.
5. Nilai-nilai Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Kita harus menghindarkan diri dari sifat pemborosan, selalu bergaya hidup mewah, dan perbuatan-perbuatan yang merugikan kepentingan umum. Bekerja keras dan menghargai hasil kerja keras orang lain sangat dibutuhkan dalam mewujudkan sikap kebersamaan. Di samping itu, harus dikembangkan pula sikap adil terhadap sesama, menghormati hak orang lain, serta menolong dan menghargai orang lain.
Selesai bermain, Pak Rudi mengajak Edo mengumpulkan air seni kelinci. Air seni kelinci tersebut oleh Pak Rudi disalurkan melalui saluran-saluran air dan dikumpulkan ke dalam satu wadah penampungan.
“Ih, bau sekali, Pak,” kata Edo.
“Benar, Edo. Meskipun bau, tetapi air seni kelinci ini sangat baik digunakan sebagai bahan pupuk cair organik untuk tanaman. Sayuran akan tumbuh dengan subur, tanaman buah akan cepat berbuah, dan tanaman bunga akan cepat berbunga,” jawab Pak Rudi.
Tiba-tiba, Pak Eko datang ke kandang kelinci. Pak Eko meminta air seni kelinci milik Pak Rudi untuk memupuk sayuran di belakang rumahnya.
Dengan ikhlas, Pak Rudi pun memberikan sebagian air seni kelinci tersebut kepada Pak Eko.
“Pak, kenapa air seni kelinci itu diberikan kepada Pak Eko? Kan Sayang, Pak?” tanya Edo penasaran.
“Iya, tidak apa-apa, Edo. Kita harus saling membantu. Jika ada orang yang membutuhkan bantuan, kita harus secara ikhlas dan suka rela memberikan bantuan. Karena kita makhluk sosial, artinya tidak dapat hidup sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain,” jawab Pak Rudi.
“Dan ingat, saling membantu dan tolong-menolong adalah bentuk dari pengamalan sila Pancasila juga lho,” tambah Pak Rudi.
“Benar sekali, Pak. Jika tidak salah, Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab,” kata Edo.
AYO MEMBACA
Untuk lebih memahami nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila, bacalah bacaan berikut dengan seksama.
Nilai-Nilai yang Terkandung dalam Sila-Sila Pancasila
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia bukan lagi suatu hal yang baru bagi masyarakat Indonesia. Dari zaman dahulu, nilai-nilai Pancasila memang sudah terkandung dalam kehidupan sosial budaya masyarakat kita. Nilai-nilai tersebut telah meliputi berbagai aspek kehidupan dan masih tetap dipelihara sampai saat ini.
Nilai-nilai Pancasila perlu sekali kita kembangkan dalam kehidupan sosial budaya. Hal ini dimaksudkan agar tercipta suasana yang tenang, sejahtera, damai, dan aman. Tanpa nilai-nilai tersebut, kita tidak akan dapat mencapai semua itu.
1. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa
Beriman kepada Tuhan yang Maha Esa sesuai dengan agama dan keyakinan yang dianutnya. Nilai yang terkandung dalam sila ini juga mengharuskan kita untuk saling menghormati dan bekerja sama antarpemeluk agama yang berbeda-beda. Kita tidak boleh memaksakan suatu agama dan keperyaaan kepada orang lain, kita harus saling menghormati kebebasan dalam menjalankan ibadah.
Setiap warga negara hendaklah mengakui persamaan derajat, persamaan kewajiban antara sesama manusia sebagai asas kebersamaan bangsa Indonesia, dan persamaan hak. Dengan menjunjung tinggi persamaan derajat, hak, dan kewajiban, maka seluruh bangsa Indonesia bersamasama akan mampu menegakkan dan juga memelihara kebersamaan. Penerapan nilai ini dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan mengembangkan rasa saling mencintai sesama manusia, sikap tenggang rasa, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, gemar melakukan kegiatan kemanusiaan, serta berani menegakkan kebenaran dan keadilan.
3. Persatuan Indonesia
4. Nilai Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan
5. Nilai-nilai Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
AYO BERDISKUSI
Diskusikan dengan teman sebangkumu mengenai sikap-sikap atau perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila.
Berilah tanda centang pada kolom yang sesuai !
1. Gotong Royong = Sila ke 3
2. Rajin beribadah = Sila ke 1
3. Melaksanakan hasil keputusan musyawarah secara bertanggung jawab = Sila ke 4
4. Tidak membeda-bedakan antara yang kaya dan yang miskin = Sila ke 5
5. Memberikan kesempatan kepada orang tua untuk duduk ketika berada di angkutan umum = Sila ke 2
AYO MENULIS
Tuliskan sikap-sikap dalam kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan nilai-bilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila.Sikap yang sesuai : Menghormati orang yang lebih tua
Sikap yang sesuai : Menghargai hasil musyawarah pemilihan ketua kelas
Sikap yang sesuai : Tidak membeda-bedakan antara teman berkulit putih ataupun hitam
AYO MENGAMATI
Amatilah perilaku dan sikap orang-orang di lingkungan sekitarmu, seperti di sekolah, rumah, atau masyarakat.
Tuliskan perilaku atau sikap yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila.
Berilah tanda centang pada kolom yang sesuai.
Jawaban :
1. Malas beribadah = Sila pertama
2. Suka mengganggu teman yang sementara belajar = Sila kedua
3. Tidak mau ikut bergotong royong = Sila ketiga
4. Memaksakan kehendak dalam suatu musyawarah = Sila keempat
5. Pilih kasih dalam mengambil keputusan = Sila kelima
AYO MENGAMATI
Peta Kondisi Geografis Negara Indonesia
AYO BERDISKUSI
Berdasarkan pada peta di atas, diskusikan dengan temanmu mengenai luas dan letak negara Indonesia. Tuliskan hasil diskusimu pada kolom berikut.AYO MENCOBA
Setelah mengetahui luas dan letak wilayah negara Indonesia, sekarang giliranmu untuk mengetahui luas dan letak wilayah tempat tinggalmu.Gambarkan ke dalam sebuah peta sederhana.
Untuk mendapatkan data dan informasi yang akurat kamu bisa melakukan pengamatan langsung dan bertanya kepada para pengurus RT, RW, atau tokoh masyarakat di wilayah tempat tinggalmu.
Adapun yang harus kamu tampilkan pada peta adalah sebagai berikut.
1. Pertegas posisi rumahmu
2. Batas-batas RT
3. Rumah
4. Jalan
5. Ladang, kebun, sawah, bukit, atau hutan
6. Sungai atau aliran air
Peta Wilaya.h Tempat Tinggalku
AYO MENULIS
Mengenali wilayah tempat tinggal kita akan menjadikan kita lebih mencintai lingkungan tempat tinggal kita. Bagaimana dengan kamu? Seberapa kenalkah kamu terhadap lingkungan tempat tinggalmu?
Agar semakin mengenal lingkunganmu, buatlah cerita singkat berdasarkan peta wilayah yang telah kamu buat.
Bacakan ceritamu di depan teman-temanmu. Pada saat salah seorang temanmu bercerita tentang wilayah tempat tinggalnya, dengarkan dengan saksama dan temukan ide-ide pokok ceritanya. Tuliskan hasilnya pada kolom berikut.
Post a Comment for "Kunci Jawaban Buku Tema 1 Kelas 5 Sub Tema 1 Pembelajaran 3"